Berita

Salah satu misi Theta adalah menjadikan BPR-BPR di Indonesia menjadi digital secara operasionalnya. Di dalam era sekarang dan mendatang, digitalisasi merupakan realita yang tidak lagi bisa disangkal. Digitalisasi BPR tidak sama dengan hanya sekedar menyediakan layanan mobile atau online, namun harus menyentuh hingga ke keseluruhan opersional BPR sehingga BPR yang terdigitalisasi dapat beroperasi dengan efisien, lincah, dan terkontrol.

Teknologi Informasi merupakan fondasi bagi Theta karena melalui TI inilah maka Theta bisa menjadi platform bagi para BPR yang tergabung dalam Jaringan Theta untuk tumbuh bersama.

Mayoritas BPR di Indonesia juga tergolong ke dalam kategori UMKM, yang mana selalu dirundung masalah keterbatasan sumber daya. Untuk itu sangat tidak masuk akal bagi para BPR kita untuk berjuang sendiri-sendiri, bersatu adalah satu-satunya pilihan yang masuk akal untuk dapat tumbuh berkembang, bahkan untuk sekedar bertahan hidup.

Komunitas Theta menitikberatkan pada resource sharing sehingga para anggota Jaringan Theta tidak perlu mengeluarkan biaya dalam jumlah besar dan waktu yang panjang untuk mendapatkan resources yang berkualitas. Di fase awal sumber daya yang dapat kita nikmati bersama adalah Core Banking Digital dan Online Channel, di fase berikutnya sumber daya Non-TI juga akan dapat difasilitasi oleh Theta.

Untuk kita tumbuh dan berkembang, bersatu dalam komunitas saja mungkin belum cukup. Theta akan menggunakan komunitas tersebut untuk dijadikan fondasi bagi langkah kita selanjutnya, yaitu berkolaborasi antar BPR. Sebagai bank dengan wilayah kerja yang terbatas BPR dipakasa untuk memahami betul nasabah, potensi, dan situasi wilayah kerjanya. Ini merupakan keunggulan yang sangat bernilai jika dapat dikolaborasikan diantara BPR ataupun antara BPR dengan institusi lain. 

Sebagai platform kolaborasi Theta akan menciptakan kemudahan bagi para BPR atau institusi lain untuk saling “reach out” dan mengeksekusi kolaborasi tersebut dengan cepat, aman, dan terkontrol.